KONFLIK ORGANISASI
1.PENGERTIAN KONFLIK
Konflik berasal dari bahasa latin (configere) yang artinya saling memukul. konflik juga bisa diartikan dalam sosiologis yang artinya proses antara 2 orang atau lebih bisa (kelompok) dimana salah satu pihak berusaha menghancurkannya atau membuat tidak berdaya.
2.JENIS DAN SUMBER KONFLIK
Jenis Konflik
Menurut Dahrendorf, konflik dibedakan menjadi 6 macam :
§ Konflik peranan yang terjadi di dalam diri sendiri (person-role conflict)
§ Konflik antara kelompok-kelompok sosial (antar keluarga, antar gank).
§ Konflik kelompok terorganisir dan tidak terorganisir (polisi melawan massa).
§ Konflik antar satuan nasional (kampanye, perang saudara).
§ Konflik antar atau tidak antar agama.
§ Konflik antar politik.
3.STRATEGI PENYELESAIAN KONFLIK
Pendekatan penyelesaian konflik oleh pemimpin dikategorikan dalam dua dimensi ialah kerjasama/tidak kerjasama dan tegas/tidak tegas. Dengan menggunakan kedua macam dimensi tersebut ada 5 macam pendekatan penyelesaian konflik ialah :
1. Menghindar
2. Mengakomodasi
3. Kompetisi
4. Kompromi atau Negosiasi
5. Memecahkan Masalah atau Kolaborasi
4.MOTIVASI
Pengertian Motivasi
· Motivasi adalah suatu perubahan energi dalam diri (pribadi) seseorang yang ditandai dengan timbulnya perasaan dan reaksi untuk mencapai tujuan. (Mr. Donald : 1950).
· Motivasi adalah suatu proses untuk menggiatkan motif-motif menjadi perbuatan / tingkah laku untuk memenuhi kebutuhan dan mencapai tujuan / keadaan dan kesiapan dalam diri individu yang mendorong tingkah lakunya untuk berbuat sesuatu dalam mencapai tujuan. (Drs. Moh. Uzer Usman : 2000)
· Motivasi adalah kekuatan tersembunyi di dalam diri kita yang mendorong kita untuk berkelakuan dan bertindak dengan cara yang khas (Davies, Ivor K : 1986)
· Motivasi adalah usaha – usaha untuk menyediakan kondisi – kondisi sehingga anak itu mau melakukan sesuatu (Prof. Drs. Nasution : 1995)
Berdasarkan pengertian di atas, maka motivasi merupakan respon pegawai terhadap sejumlah pernyataan mengenai keseluruhan usaha yang timbul dari dalam diri pegawai agar tumbuh dorongan untuk bekerja dan tujuan yang dikehendaki oleh pegawai tercapai.
5.TEORI MOTIVASI
Teori-Teori Motivasi
Secara garis besar, teori motivasi dikelompokkan ke dalam tiga kelompok yaitu teori motivasi dengan pendekatan isi/kepuasan (content theory), teori motivasi dengan pendekatan proses (process theory) dan teori motivasi dengan pendekatan penguat (reinforcement theory).Motivasi dapat diartikan sebagai kekuatan (energi) seseorang yang dapat menimbulkan tingkat persistensi dan entusiasmenya dalam melaksanakan suatu kegiatan, baik yang bersumber dari dalam diri individu itu sendiri (motivasi intrinsik) maupun dari luar individu (motivasi ekstrinsik).
Seberapa kuat motivasi yang dimiliki individu akan banyak menentukan terhadap kualitas perilaku yang ditampilkannya, baik dalam konteks belajar, bekerja maupun dalam kehidupan lainnya.. Kajian tentang motivasi telah sejak lama memiliki daya tarik tersendiri bagi kalangan pendidik, manajer, dan peneliti, terutama dikaitkan dengan kepentingan upaya pencapaian kinerja (prestasi) seseorang. Dalam konteks studi psikologi, Abin Syamsuddin Makmun (2003) mengemukakan bahwa untuk memahami motivasi individu dapat dilihat dari beberapa indikator, diantaranya:
1. Durasi kegiatan
2. Frekuensi kegiatan
3. Persistensi pada kegiatan
4. Ketabahan, keuletan dan kemampuan dalam mengahadapi rintangan dan kesulitan;
5. Devosi dan pengorbanan untuk mencapai tujuan
6. Tingkat aspirasi yang hendak dicapai dengan kegiatan yang dilakukan
7. Tingkat kualifikasi prestasi atau produk (out put) yang dicapai dari kegiatan yang dilakukan
8. Arah sikap terhadap sasaran kegiatan
Nama : Yudha Eka Saputra
Kelas : 2ka29
NPM : 17111606
SUMBER : buku ilmu pengetahuan sosial,sosiologi.Pabundu tika.Amin.Andi Sopandi.Mita Widyiastuti
http://kehidupan-umbul-umbul.blogspot.com/2011/11/konflik-dan-motivasi.html
http://vivitardyansah.blogspot.com/2011/04/strategi-penyelesaian-konflik.html
http://primalestari76.blogspot.com/2011/04/strategi-penyelesaian-konflik.html
http://portalmataram.blogspot.com/2012/02/faktor-penyebab-konflik-dan-strategi.html
http://adhiitblues.blogspot.com/2012/04/strategi-penyelesaian-konflik.html
http://latansablog.wordpress.com/2011/11/24/strategi-penyelesaian-konflik-motivasi-teori-motivasi/
http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2008/02/06/teori-teori-motivasi/
http://teorionline.wordpress.com/2010/01/25/definisi-motivasi-kerja/
http://sobatbaru.blogspot.com/2008/10/pengertian-motivasi.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar