Minggu, 12 Mei 2013

DESAIN DAN STRUKTUR ORGANISASI

DIMENSI STRUKTUR ORGANISASI
Tinjauan mengenai struktur organisasi biasanya cukup dengan menggunakan parameter dibawah ini tetapi pada kasus-kasus teetentu seseorang ahli organisasi menggunakan pengukuran yang lebih rinci untuk menjelaskan dimensi-dimensi lain yang tidak tercakup dalam 3 ukuran utama itu.
Contoh- contoh lain ukuran sentralisasi adalah :
1.   Proporsi kerja dimana para pelaksananya berpartisipasi dalam pengambilan keputusan dan jumlah areal atau  bidang dimana mereka berpartisipasi.
2.   Indeks pengukuran yang menetapkan dimana pusat (focus) pengambilan keputusn berkaitan dengan kebijakan- kebijakan besar maupun spesifik.
3.   Tingkat sharing informasi diantara unit- unit dan derajat partisipasi dalam perencanaan jangka panjang.

DEPARTEMENTALISASI
Departementalisasi adalah proses mengkombinasikan tugas ke dalam kelompok-kelompok atau departemen-departemen contohnya adalah :
1. Departementalisasi fungsional
2. Departemen atas dasar produk
3. Departemen atas dasar wilayah
4. Departemen atas dasar pelanggan

MODEL DESAIN ORGANISASI
Pada penerapannya, model desain orgranisasi terdiri dari 2 model, yaitu Desain organisasi Mekanistik dan Desain organisasi orgranik.

1. Desain Organisasi Mekanistik.
  • Proses kepemimpinan tidak mencakup persepsi tentang keyakinan dan kepercayaan.
  • Proses motivasi hanya menyadap motif fisik, rasa, aman, dan ekonomik melalui perasaan takut dan sanksi.
  • Proses komunikasi berlangsung sedemikian rupa sehingga informasi mengalir ke bawah dan cenderung terganggu tidak akurat.
  • Proses interaksi bersifat tertutup dan terbatas, hanya sedikit pengaruh bawahan atas tujuan dan metode departemental.
  • Proses pengambilan keputusan hanya di tingkat atas, keputusan Relatif.
  • Proses penyusun tujuan dilakukan di tingat puncak original, tanpa mendorong adanya partisipasi kelompok.
  • Proses kendali dipusatkan dan menekankan upaya memperhalus kesalahan.

2. Desain Orgranisasi Orgranik.
  • Proses kepemimpinan mencakup persepsi tentang keyakinan dan kepercayaan antara atasan dan bawahan dalam segala persoalan.
  • Proses motivasi berusaha menimbulkan motivasi melalui metode Partisipasi.
  • Proses komunikasi berlangsung sedemikian rupa sehingga informasi mengalir secara bebas keseluruh orgranisasi yaitu ke atas ke bawah dan kesamping.
  • Proses interaksi bersifat terbuka dan ekstensif, bai atasan ataupun bawahan dapat mempengaruhi tujuan dan metode partemental.
  • Proses pengambilan keputusan dilaksanakan di semua tingkatan melalui proses kelompok.
  • Proses penyusunan tujuan mendorong timbulnya partisipasi kelompok untuk menetapkan sasaran yang tinggi dan realistis.
  • Proses kendali menyeber ke seluruh orgranisasi dan menekan pemecahan masalah dan pengendalian diri.

IMPLIKASI MANAJERIAL DESAIN DAN STRUKTUR ORGANISASI
Dapat menghasilkan struktur atau susunan yang berkualitas di dalam suatu organisasi, karena ada teori yang mengatakan posisi adalah kualitas maka setiap orang yang menempati posisi yang ia kuasai dalam suatu organisasi akan menghasilkan kontribusi besar dalam suatu organisasi tersebut.Itulah alasan mengapa diperlukan implikasi manajerial desain dan struktur organisasi.

Nama      : Yudha Eka Saputra
Kelas       : 2ka29
Npm       : 17111606

Tidak ada komentar:

Posting Komentar